x9iXyGPMXQeKKlpX8lac8UjwJ5Wv9XduLyNcwRkJ

Perkembangan Perilaku Sosial Anak ADHD

Perkembangan Perilaku Sosial Anak ADHD
Perkembangan Perilaku Sosial Anak ADHD
Perilaku sosial adalah suasana saling ketergantungan yang merupakan  keharusan untuk menjamin keberadaan manusia  (Rusli Ibrahim, 2001).

Ingin Link Grup Whatsapp Anda Disini, Klik Contact Ya
Ingin Nambah Subscribe, Klik Contact Ya 

Ingin Nambah Follower IG, Klik Contact Ya
Menurut Krech, Crutchfield dan Ballachey (1982) dalam  Rusli  Ibrahim (2001), perilaku sosial seseorang itu tampak dalam pola respons antar orang yang dinyatakan dengan hubungan timbal  balik  antar pribadi. Perilaku sosial juga identik dengan reaksi seseorang terhadap orang lain (Baron & Byrne, 1991 dalam  Rusli  Ibrahim, 2001). Perilaku itu ditunjukkan dengan perasaan, tindakan, sikap keyakinan, kenangan, atau rasa hormat terhadap orang lain. Perilaku sosial seseorang merupakan sifat relatif untuk menanggapi orang lain dengan cara-cara yang berbeda-beda. Misalnya dalam melakukan kerja sama, ada orang yang melakukannya  dengan tekun,  sabar dan selalu mementingkan kepentingan bersama diatas kepentingan pribadinya. Sementara di pihak lain, ada orang yang  bermalas-malasan, tidak sabaran dan hanya ingin mencari  untung sendiri.


Perilaku Sosial adalah perilaku yang secara khusus ditujukan kepada orang lain. menurut Max Weber Perilaku mempengaruhi aksi sosial dalam masyarakat
yang kemudian menimbulkan masalah-masalah. Weber menyadari permasalahan-permasalah dalam masyarakat sebagai sebuah penafsiran. Akan halnya tingkatan bahwa suatu perilaku adalah rasional (menurut ukuran logika atau sains atau menurut standar logika ilmiah), maka hal ini dapat dipahami secara langsung.

Perkembangan Perilaku Sosial Anak ADHD.
Pengaruh  ADHD terhadap diri sendiri ataupun terhadap lingkungannya sangat beragam.  Meskipun  kelihatannya sederhana, namun pengaruh ADHD dapat dilihat dari beberapa aspek perkembangan, diantaranya pada aspek perilaku sosial.

Pengaruh ADHD terhadap perilaku: turut campur dengan orang lain, mudah frustasi,  kurang mengendalikan diri, tidak tenang/gelisah, lebih banyak bicara, suka menjadi pemimpin, mudah berubah pendiran, mengganggu, cenderung untuk mendapat kecelakaan, dan mudah bingung, mengalami hari-hari baik dan buruk.

Pengaruh ADHD terhadap aspek sosial yaitu mementingkan diri sendiri, egosentris, cemas, kasar , tidak peka, tidak dewasa, tertekan, harga diri rendah, keras/tenang, membuat keributan, tidak berfikir panjang, menarik diri dari kelompok, sering berperilaku tanpa perasaan, dan tidak mau menunggu giliran .